Komponen dalam membuat Aplikasi tidaklah mudah dan murah, selain biaya Tenga Ahli dalam pembuatanya, Implementasi juga menjadi tantangan bagi Usaha dan Corporasi yang akan bertranformasi ke Digitaliasasi.
Dalam sebuah penerapan system atau aplikasi dikantor,usaha,perusahaan dan juga UMKM, digitalisasi ini sering digembor-gemborkan sebagai bentuk dukungan untuk kemajuan usaha, bisnis, dan transformasi layanan bagi Pemerintahan dan atau usaha. Kenyataanya penerapanya tidaklah mudah dan murah, perlu diketahui biaya dan kendala yang sering terjadi saat menerapkan inovasi teknologi sangatlah kompleks. Implementasi terbaik adalah dengan memulai dan secara bertahap di scenario sesuai dengan kondisi dilapangan dan siapa yang akan menggunakan aplikasi tersebut.
Berikut beberapa case contoh yang perlu di perhatikan saat membuat Aplikasi tepat guna bagi calon pengguna Aplikasi:
1. Membutuhkan Tenaga Ahli yang sudah mahir dan dapat memberikan Solusi yang Solutif.
Selain pengalaman dan pengetahuan seorang pembuat aplikasi harus dapat membayangkan siapa yang akan menggunakan aplikasi dan skalabiliti usaha/client dari calon pemakai aplikasi. Aplikasi yang canggih belum tentu menjadi solusi bagi usaha skala umkm,yang sebenarnya hanya membutuhkan aplikasi digital yang sifatnya marketing. Misalnya pada pelaku UMKM yang bertrasnformasi ke digitalisasi, maka fitur keuangan seperti active pasiva,neraca, management asset dan sejenisnya dapat dikatakan belum perlu karena dari sisi pengelola aplikasinya biasanya belum banyak/punya waktu untuk menerapkanya. Penerapan lain,tentunya akan bertahap dan nantinya pemakai Aplikasi akan melakukan pengembangan dan juga penerapan secara bertahap.
Tenaga Ahli dianggap sangat penting karena sudah memahami terkait beberapa komponen dan warni-warni dilapangan sehingga apa yang menjadi rekomendasi dari pembuatan aplikasi tidak hanya sekedar canggih namun akan tetap solutif dan hemat dalam terapanya.
2. Kendala Insfrasturktur dan Dukungan Alat Sejenisnya
Insfrastruktur disini yang dimaksud adalah alat dan dukungan didalamnya, misalnya ketika UMKM akan menggunakan system pencatatan keuanganmenggunakan Aplikasi POS. Dalam penerapanya harus dipastikan terlebih dahulu bahwa koneksi internet sudah ada dan lancer, dan perangkat yang digunkanan juga tersedia misalnya laptop, pc, print thermal atapun alat pendukungnya. Meskipun pemerintah mendukung adanya digitalisasi untuk UMKM namun realita dilapangan bahwa masih banyak toko, retail, dan pelaku bisnis belum memiliki insfrastrutur yang ada. Bahkan untuk koneksi internet pun di seluruh Indonesia belum tentu menjangkau di seluruh wilayah.
3. SDM yang belum siap dengan Digitaliasi
Sehebat apapun alat,mesin,teknologi, dan apapaun termasuk aplikasi yang di buat, kembali lagi kepada pemakainya. Dalam anaogynya penerapan aplikasi dan inovasi bisa digambarkan ketika seseorang diberi mobil dengan fasilitas yang mewah dan canggih,namun si pemakai hanya butuh kendaraan untuk mengantar bekerja.Padalah mobil tersebut sebenarnya ada fasilitas NOS yang dapat dijalankan dengan sangat kencang, bahkan bisa terbang. Namun mobil dalam terapanya hanya di dorong, maka sama saja jalanya akan pelan.
Begitupun dengan penerapan aplikasi atau digitalisasi, sebagaik apapun sistemnya yang dibuat maka kembali lagi kepada pelaksananya.
Biasanya aplikasi akan mubadzir ketika seorang SDM tidak mau bertranformasi dan sudah nyaman dengan rutinitas yang biasa dilakukan dan tidak mau berubah (zona nyaman)
4. Dukungan dari Pengembang Aplikasi
Seiring perjalanan sebuah aplikasi tentunya akan beriringan dengan aturan aturan dan kasuistik yang terus berubah. Misalnya kebijakan pemerintah, kondisi kemajuan bisnis, dan lain sebagainya. Dukungan pengembangan aplikasi, keamanan data, dan dukungan error system menjadi hal penting bagi seseorang yang akan menggunakan aplikasi. Aplikasi yang sifatnya online cenderung banyak trouble yang bisa terjadi misalnya serangan maya dan atau dukungan dari pihak ke 3 yang bisa saja sudah tidak di support. Maka dari itu dukungan dari pengembang aplikasi sangatlah mutlak dibutuhakan sebagai dukungan IT support meskipun dengan mode remote.
Demikian beberapa case yang perlu diperhatikan saat Anda memutuskan untuk memulai digitalisasi atau melakukan inovasi untuk usaha, kantor, atau lembaga Anda.
Jika Anda ingin digitalisasi untuk mendukung usaha, kantor, atau perusahaan Anda anda dapat melakukan sebuah order aplikasi di Watulintang.App. Dukungan dari Tim tentunya akan menjadi kebutuhan Anda dimasa depan ketika aplikasi Anda sudah running.
Buat Website Anda dengan WordPress di Rp.700.000
Solusi terbaik untk event organizer atau pelaksanan Acara kegiatan. Apli...
WA Teknis Support | +6283197457822 |
WA Billing Pembayaran | +6281225880880 |
Tanya - Tanya CS | +6287839595916 |
Email Info | [email protected] |